Hampir seluruh monyet yang dipakai dalam pertunjukan topeng monyet jalanan itu bernama Sarimin... Selama saya melihat adegan topeng monyet ini, belum pernah saya menemui nama selain Sarimin.
Kenapa para pawang monyet itu tidak pakai nama yang lebih keren seperti Robert, Budi, Iwan, Ratna, Silvi, atau Wahyu, atau yang lain...???.
Dan juga pawang itu tidak selalu teriak "Sarimin pergi ke pasar," tapi "Robert pergi ke pasar, atau "Silvi pergi ke pasar" [ Haha.. :) ].
Nah dari cerita seorang teman, konon nama Sarimin itu berasal dari cerita turun temurun dimasa lalu. Asal muasal sarimin itu dimulai jaman dahulu kala topeng monyet belum ada.
"Ada seorang pengembara bernama sarimin, dia ini ingin memperoleh uang secara halal. maka dalam perjalanan itu dia memikirkan ide untuk mendapatkan uang, dan ketemu lah dengan kawanan monyet liar di hutan belantara..dan langsung saja Bapak Sarimin melatihnya dan menjadikan monyet ini sebagai sumber penghasilan uang."
Nah setelah Pak sarimin ini meninggal, maka digantikan oleh anak nya. Lalu sebagai apresiasi perjuangan bapak Sarimin ini, maka setiap monyet yang dijadikan sebagai sumber penghasilan bernama Sarimin.
0 komentar:
Post a Comment